Pengaruh Terapi Abdominal Stretching Terhadap Dysmenorrhea di Asrama Putri STIKes Kendedes Malang
Pada saat menstruasi, masalah yang dialami oleh sebagian besar wanita adalah rasa tidak nyaman atau rasa nyeri yang hebat (dysmenorrhea). Wanita yang mengalami dysmenorrhea harus ditangani agar tidak terjadi dampak yang lebih buruk. Penanganan dysmenorrhea dapat dilakukan dengan cara farmakologi yaitu dengan menggunakan obat-obatan sedangkan non-farmakologi dengan cara massage atau pijat, dan latihan fisik (exercise/stretching) seperti terapi abdominal stretching. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh terapi abdominal stretching terhadap dysmenorrhea di Asrama Putri STIKes Kendedes Malang. Penelitian ini dilakukan pada tanggal 9 Oktober 2019 sampai dengan 9 November 2019. Desian penelitian yang digunakan adalah pre-eksperimental dengan pendekatan one group pre-post test. Tekhik sampling dalam penelitian ini menggunakan purposive sampling dengan besar populasi sebanyak 51 responden dan besar responden sebanyak 45 responden. Pengumpulan data menggunakan lembar observasi yaitu Numeric Rating Scale untuk mengukur skala nyeri menstruasi sebelum dan setelah dilakukan terapi abdominal stretching selama 3 hari berturut-turut dengan durasi 10 – 15 menit sesaat menstruasi dimulai. Hasil dari Statistik uji Wilcoxon signed rank test diperoleh nilai ρ value sebesar 0,000 adalah kurang dari α = 0,05 maka dapat disimpulkan bahwa H₀ ditolak dan H₁ diterima yang artinya ada pengaruh terapi abdominal stretching terhadap dysmenorrhea di Asrama Putri STIKes Kendedes Malang. Berdasarkan hasil penelitian ini disarankan agar wanita melakukan terapi abdominal stretching saat menstruasi dimulai untuk menggurangi rasa nyeri menstruasi.
Detail Information
Citation
. (2020).Pengaruh Terapi Abdominal Stretching Terhadap Dysmenorrhea di Asrama Putri STIKes Kendedes Malang.(Electronic Thesis or Dissertation). Retrieved from https://localhost/etd