Asuhan Keperawatan Pada Klien Asma Bronkial dengan Bersihan Jalan Nafas Tidak Efektif di Wilayah Kerja Puskesmas Cemoro Donomulyo Kabupaten Malang
Asma Bronkial merupakan penyakit gangguan jalan nafas, obstruksi intermitten yang bersifat reversibel yang menyebabkan penyempitan jalan nafas. Bersihan jalan nafas tidak efektif berhubungan dengan akumulasi sekret.Untuk mengatasi bersihan jalan nafas maka dilakukan tindakan latihan fisioterapi dada dan batuk efektif. Tujuan dari penelitian ini adalah memberikan asuhan keperawatan pada pasien asma bronkial dengan Bersihan Jalan Nafas Tidak Efektif di Puskesmas Cemoro Donomulyo Kabupaten Malang. Teknik pengumpulan data meliputi wawancara, observasi dan dokumentasi. Dilakukan tindakan pada pasien 1 dan 1 agar bersihan nafas kembali efektif meliputi : 1) Memasang infus, 2). Mengobservasi Tanda Tanda Vital, 3) Memberikan oksigen nasal kanul 3 lpm, 4). Monitor perubahan frekuensi pernapasan, irama pernafasan dan suara nafas tambahan, 5).Mengatur pasien posisi semi fowler, 6).Monitor saturasi O2, 7).Memberikan Nebulazer Combivent, 8).Mempertahankan asupan cairan, 9).Memberikan latihan fisioterapi dada dan ajarkan batuk efektif. Hasil penelitian sesak nafas berkurang. Kesimpulan dari penelitian studi kasus asuhan keperawatan pada pasien asma bronkial dengan bersihan jalan nafas tidak efektif teratasi. Saran bagi peneliti selanjutnya agar peneliti mampu mengembangkan teknik asma bronkhial untuk mengatasi bersihan jalan nafas dengan melihat data awal pada penelitian sebelumnya
Detail Information
Citation
. (2018).Asuhan Keperawatan Pada Klien Asma Bronkial dengan Bersihan Jalan Nafas Tidak Efektif di Wilayah Kerja Puskesmas Cemoro Donomulyo Kabupaten Malang.(Electronic Thesis or Dissertation). Retrieved from https://localhost/etd