Detail Cantuman

ABSTRAK
v
Teresa, Margaret. 2022. Perbedaan Nyeri Punggung Bawah Pada Lansia Antara Sebelum dan Sesudah Senam Ergonomik di Kelurahan Purwodadi, Kecamatan Blimbing Kota Malang. Skripsi Program Studi S1 Keperawatan. Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Kendedes Malang. Pembimbing I: Riski Akbarani., S.KM., M.Kes Pembimbing II: Ns.Siti Kholifah, S.Kep., M.Kep.
Nyeri Punggung Bawah menjadi masalah utama kesehatan masyarakat dunia, terutama bagi lansia yang cenderung sering mengalami Nyeri Punggung Bawah. Dengan obat acetaminophen atau obat anti inflamasi non steroid (AINS) dapat mengendalikan Nyeri Punggung Bawah, namun jika diminum terlalu banyak dapat menyebabkan efek iritasi, erosi dan perdarahan lambung sangat minimal. Terapi non farmakologis komplementer senam ergonomik dapat menjadi solusi alternatif pengobatan nyeri punggung bawah. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui perbedaan nyeri punggung bawah pada lansia antara sebelum dan sesudah senam ergonomik di kelurahaan Purwodadi. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Pre experimental design dengan rancangan one group pretest-posttest design. Dengan teknik Total Sampling, lansia nyeri punggung bawah sebanyak 34 orang menjadi sampel dalam penelitian di Kelurahan Purwodadi Kec. Blimbing Kota Malang. Pengambilan data dilakukan pada bulan April 2022 dengan menggunakan sound system, dan laptop sebagai alat senam ergonomik, lembar observasi dan alat tulis sebagai alat ukur nyeri punggung bawah. Analisis data bivariat menggunakan uji Wilcoxon signed rank test meghasilan ρ value = 0.000. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada perbedaan pada nyeri Punggung bawah setelah diberikan senam ergonomik pada lansia di Kelurahan Purwodadi Kec.Blimbing Kota Malang. Setelah dilakukan senam ergonomik ada kecenderungan akan terjadi perubahan nyeri punggung bawah lansia menjadi nyeri ringan. Dimana senam ergonomik ini mampu mengembalikan dan memperbaiki posisi dan kelenturan sistem saraf dan aliran darah, memaksimalkan suplai oksigen ke otak. Diharapkan kepada para responden lansia untuk lebih mengetahui cara lain yaitu komplementer untuk menurunkan nyeri punggung bawah selain mengonsumsi obat acetaminophen.