Detail Cantuman

ABSTRAK
Bersihan jalan napas tidak efektif yaitu ketidakmampuan membersihkan
secret atau obstruksi jalan napas untuk mempertahankan jalan napas tetap paten.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui Pengaruh Terapi Totok
Punggung Pada Korban Bencana Alam Erupsi Gunung Semeru Dengan Terapi
Totok Punggung Di Pronojiwo-Lumajang. Metode jenis penelitian deskriptif
dengan pendekatan asuhan keperawatan berupa pengkajian, analisis data,
merumuskan diagnosis keperawatan, perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi
dalam penanganan bersihan jalan napas tidak efektif. Waktu Penelitian ini
dilaksanakan pada tanggal 16-22 januari 2022 dengan jumlah responden 3 orang
dengan ISPA, karakteristik responden tersebut yaitu Kelompok usia 36-65 tahun.
Hasil tindakan yang telah dilakukan didapatkan ke-3 reponden Tn. W 65 tahun
sebelum dilakukan terapi totok punggung mengeluh batuk,pilek, sesak,pusing
setelah diberikan terapi totok punggung pada tanggal 18 januari 2022 dan 20
januari 2022 saat dievaluasi yaitu keluhan batuk,pilek, sesak,pusing menurun atau
teratasi. Tn. S 52 tahun sebelum dilakukan terapi totok punggung mengeluh
batuk,pilek, sesak, tenggorokan gatal, setelah diberikan terapi totok punggung
pada tanggal 18 januari 2022 dan 20 januari 2022 saat dievaluasi yaitu keluhan
batuk,pilek, sesak,tenggorokan gatal, menurun atau teratasi. Tn. S 57 tahun
sebelum dilakukan terapi totok punggung mengeluh batuk,pilek, sesak, setelah
diberikan terapi totok punggung pada tanggal 18 januari 2022 dan 20 januari 2022
saat dievaluasi yaitu keluhan batuk,pilek, sesak menurun atau teratasi.
Kesimpulan penerapan terapi totok punggung pada klien dengan diagnosis
bersihan jalan napas menunjukkan bahwa masalah batuk,pilek serta sesak pada
ke-3 responden teratasi.