Detail Cantuman

Latar Belakang: Hipertensi terjadi dengan tekanan darah 140/90 mmHg keatas. Penatalaksanaan hipertensi terbagi dua yaitu, terapi farmakologis dan non farmakologis, salah satu pengobatan nonfarmakologis dengan terapi hidroterapi air hangat. Metode: Penelitian ini menggunakan pre eksperimen dengan pendekatan one- group pre-post test. Populasi adalah seluruh responden dengan hipertensi primer di RW 03 Gunung Ceneng Turen sejumlah 50 orang, dengan sampel 44 responden. Teknik sampling yang digunakan purposive sampling. Pengumpulan data mengunakan lembar observasi dan dianalisis menggunakan uji paired t-test dengan tingkat 5%. Hasil: sebelum diberikan terapi hidroterapi responden dengan hipertensi sebagian besar berada pada hipertensi ringan, setelah diberikan terapi hidroterapi responden dengan hipertensi mengalami banyak perubahan menjadi tekanan darah baik. Hasil analisis statistik pada responden hipertensi terhadap terapi hidroterapi menggunakan uji paired t-test didapatkan p=0,000 yang bermakna ada pengaruh terapi hidroterapi rendam kaki dengan air hangat terhadap tingkat tekanan darah tinggi primer di RW 03 Gunung Ceneng Turen. Kesimpulan: Ada pengaruh terapi hidroterapi rendam kaki dengan air hangat terhadap tingkat tekanan darah tinggi primer di RW 03 Gunung Ceneng Turen. Saran: untuk menurunkan tingkat tekanan darah tinggi primer secara nonfarmakologi responden secara mandiri dalam melakukan rendam kaki dengan menggunakan air hangat secara rutin. Bagi peneliti selanjutnya diharapkan untuk dapat dilakukan penelitian perbandingan antara tingkat tekanan darah hipertensi primer yang diberikan hidroterapi rendam kaki air hangat dengan jenis terapi lain, dan dilakukan lebih lama dari penelitian ini.