Detail Cantuman

Gambaran Pengetahuan Remaja Putri tentang Personal Hygiene
di STIKes Kendedes Malang
Diana Gandaimu1*, Riski Akbarani2
, Miftakhul Mahfira3
ABSTRAK
Untuk menjaga organ intim wanita agar selalu sehat dan juga terhindar
dari berbagai macam penyakit kelamin maka hindarilah penggunaan sabun apapun
diwilayah vagina dan hindari penggunaan cairan kimia pewangi (cairan yang
khusus untuk membersihkan vagina). Karena hal tersebut dapat mengganggu
keseimbangan flora dalamvagina. Jika terlalu sering menggunakannya, malah bisa
membunuh bakteri baik yang terdapat di vagina. Efeknya justru akan menimbulkan
tumbuhnya jamur, sehingga akan timbul gatal-gatal di daerah organ intim. Dan
jangan pernah menyemprotkan minyak wangi ke dalam vagina. Metode yang
digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif dengan pendekatan cross
sectional. Dengan teknik total sampling, remaja putri di STIKes Kendedes Malang
sebanyak 30 orang menjadi sampel. Pengambilan data dilakukan pada bulan Juni
sampe dengan Juli 2024, dengan menggunakan alat lembar kuesioner dan alat tulis
untuk mengukur tingkat pengetahuan responden. Data disajikan secara ditribusi
frekuensi relative. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada sebesar 56,7%
mahasiswi remaja putri di STIKes Kendedes Malang memiliki pengetahuan cukup
tentang pemeriksaan Personal Hygiene. Sebesar 56,7% pengetahuan baik dalam
ranah tahu, sebesar 50% pengetahuan cukup dalam ranah paham, dan sebesar
66,7% pengetahuan cukup dalam ranah aplikasi. Diharapkan remaja putri di STIkes
Kendedes dapat lebih meningkatkan pengetahuan, pemahaman mengenai prilaku
Personal Hygiene