Detail Cantuman

Menurunnya kualitas tidur pada lansia dapat menyebabkan menurunnya kemandirian lansia melakukan aktivitas sehari-hari dan dapat mengakibatkan menurunnya kualitas hidup lansia. Bilamana daya tahan tubuh menurun lansia mudah terserang penyakit. Terapi farmakologi dan non farmakologi dapat meningkatkan kualitas tidur pada lansia. Terapi genggam jari merupakan salah satu terapi komplementer dari non farmakologi yang diterapkan dalam penelitian ini. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh terapi Genggam Jari terhadap kualitas tidur pada lansia di Panti Werda Pangesti Kecamatan Lawang, Kabupaten Malang. Desain penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan Pra-eksperimental One-grup pre-post test design. Populasi penelitian ini adalah seluruh lansia di Panti Werdha Pangesti Lawang yang berjumlah 35 orang. Sampel diambil sebanyak 35 orang responden dengan teknik total sampling. Instrument penelitian yang digunakan berupa kuesioner PSQI. Penelitian dilakukan di Panti Werdha Pangesti Lawang Kabupaten Malang pada tanggal 12 – 24 Juli 2019. Berdasarkan hasil penelitian dan uraian tersebut diatas peneliti dapat mengambil kesimpulan bahwa bahwa terdapat perbedaan atau pengaruh secara signifikan tingkat kualitas tidur sebelum dan sesudah terapi genggam jari pada lansia di Panti Werdha Pangesti Lawang Kabupaten Malang. Setelah diberikan terapi genggam jari, kualitas tidur lansia cenderung mengalami perubahan menuju kualitas tidur baik. Didapatkan hasil nilai ρ value = (0,000) pada uji Paired T - Test menunjukkan pengaruh yang terjadi tersebut adalah nyata. Diharapkan kepada responden dapat mempraktekan dan melakukan sendiri terapi genggam jari, sebagai salah satu upaya untuk meningkatkan dan menjaga kualitas tidur responden.