GAMBARAN PENGETAHUAN REMAJA PUTRI TENTANG PERAWATAN DIRI DALAM PENATALAKSANAAN DISMENOREA PRIMER DI STIKES KENDEDES MALANG
Gambaran Pengetahuan Remaja Putri Tentang Perawatan Diri
Dalam Penatalaksanaan Dismenorea Primer
Di Stikes Kendedes Malang
Maria Magdalena Kud 1*, Inda Mauludiyah 2, Nanda Agnesia Jati Pratiwi 3
ABSTRAK
Dyemsnore primer merupakan masalah yang sering terjadi pada wanita
muda, tingginya kejadian dysmenorrhea sehingga perlu upaya bagi remaja untuk
memahami bagaimana cara menangani masalah nyeri dysmenorrhea secara
mandiri. pada ranah tahu, ranah paham dan ranah aplikasi. Metode penelitian ini
menggunakan Deskriptif yang digunakan untuk gambaran fenomena yang terjadi
di dalam suatu populasi tertentu dengan pendekatan Cross Sectional. Populasi
dalam penelitian ini adalah semua mahasiswi di STIKes Kendedes Malang
berjumlah 30 orang dengan menggunakan teknik total sampling yaitu
pengambilan sampel sesuai jumlah populasi/responden. Dari hasil penelitian yang
telah dilakukan bahwa sebagian besar yaitu mahasiswi remaja putri di STIkes
Kendedes Malang memiliki pengetahuan cukup 56,57 tentang perawatan diri
dalam penatalaksanaan dismenorea. penting dilakukan sedini mungkin pada
remaja sebagai upaya deteksi dini untuk menemukan permasalahan yang
mengarah pada dismenorea, sehingga hasil pengobatan menjadi efektif untuk
menurukan nyeri haid dan memperbaiki kualitas hidup penderita doismenorea
primer. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi pengetahuan remaja
putri tentang perilaku Selama siklus menstruasi beberapa remaja putri dapat
mengalami adanya perubahan fisik, emosional dan kram perut, sebagai contoh
perubahan fisik yang sering terjadi selama siklus menstruasi tersebut adalah
nyeri atau kram perut sebelum menstruasi. Mahasiswa memiliki pengetahuan
dalam ranah tahu tentang penatalaksanaan dalam dismenorea primer dengan
kategori Baik, separuh responden mahasiswi remaja putri di STIkes Kendedes
Malang memiliki pengetahuan dalam ranah paham tentang perawatan diri dalam
dosmenorea dengan kategori cukup, dan sebagian besar yaitu mahasiswi remaja
putri di STIkes Kendedes Malang memiliki pengetahuan dalam ranah aplikasi
tentang Perawatan diri dalam penatalaksanaan dismenorea dengan kategori
Cukup. Nyeri menstruasi umum dirasakan oleh perempuan pada hari-hari
pertama menstruasi. Sebagian remaja putri mendapatkan menstruasi tanpa
keluhan, namun tidak sedikit dari mereka yang mendapatkan menstruasi
disertai
keluhan sehingga mengakibatkan rasa ketidak nyamanan berupa
Dismenore. Nyeri haid merupakan suatu gejala yang paling sering
menyebabkan remaja putri muda pergi kedokter untuk berkonsultasi dan
pengobatan. Sifat dari rasa nyeri berupa sakit yang tajam, biasanya pada perut
bagian bawah, dapat menyebar kedaerah pinggang dan paha. Bersamaan
dengan rasa nyeri dapat dijumpai rasa mual, muntah, sakit kepala, dan diare.
Kondisi ini bertambah parah bila disertai dengan kondisi psikologis yang tidak
stabil,
seperti
berlebihan.
Detail Information
Citation
. (2025).GAMBARAN PENGETAHUAN REMAJA PUTRI TENTANG PERAWATAN DIRI DALAM PENATALAKSANAAN DISMENOREA PRIMER DI STIKES KENDEDES MALANG.(Electronic Thesis or Dissertation). Retrieved from https://localhost/etd