PERBEDAAN BURNOUT SEBELUM DAN SESUDAH TERAPI RIMA PADA MAHASISWA ALIH JENJANG S1 KEPERAWATAN KELAS AQUIRA DI STIKES KENDEDES MALANG
ABSTRAK
Elsa Krisdayanti, 2024. Perbedaan Burnout Sebelum dan Sesudah Terapi RIMA
Pada Mahasiswa Alih Jenjang Program Studi S1 Keperawatan Kelas
Aquira di STIKES Kendedes Malang. Skripsi Prodi S1 Keperawatan
STIKes Kendedes Malang. Pembimbing I : Ns. Siti Kholifah, M.Kep
Pembimbing II : Ns. Nadhifah Rahmawati, S.Kep.M.Tr.Kep.
Mahasiswa keperawatan yang memilih dan sedang melaksakan program
alih jenjang memiliki sedikit waktu luang karena tuntutan belajar, dengan tugas
untuk pekerjaan didaktik dan klinis. Hal ini berisiko mengalami kelelahan fisik,
emosional dan mental yang disebabkan keterlibatan jangka panjang dalam situasi
yang penuh dengan tuntutan emosional. Terapi RIMA yang menggabungkan
terapi non farmakologi dengan sasaran domain fisik dan psikologi dinilai cukup
tepat diberikan kepada mahasiswa yang sedang mengalami burnout. Tujuan
penelitian untuk mengetahui perbedaan gejala burnout sebelum dan sesudah
Terapi RIMA pada Mahasiswa Alih Jenjang Program Studi S1 Keperawatan
Kelas Aquira di STIKES Kendedes Malang. Desain penelitian menggunakan Pre
Eksperimen One Group Pre-Post Test Design. Populasi dan sampel pada
penelitian ini seluruh mahasiswa Alih Jenjang S1 Keperawatan kelas Aquira
STIKES Kendedes Malang. Tahun Ajaran 2023/2024 yang sedang menempuh
Pendidikan Profesi Ners sebanyak 40 responden dengan teknik consecutive
sampling. Instrumen penelitian SOP terapi RIMA dan kuesioner Maslach Burnout
Inventorry. Hasil penelitian burnout mahasiswa sebelum terapi RIMA
menunjukkan kategori sedang 67,5% responden dan setelah terapi RIMA kategori
rendah 72,5% responden.Terapi RIMA yang diaplikasikan pada mahasiswa yang
mengalami burnout secara rutin selama 15-30 menit mampu mendistribusikan
energi positif ke seluruh tubuh mahasiswa dan secara bersamaan timbul efek
menenangkan otot mata, otot leher, bahu dan kaki dengan angka penurunan
burnout sebesar 62,5%. Analisa data menggunakan uji Wilcoxon p-value= 0,000
(p<0,05) secara statistik maupun klinis menunjukkan perbedaan burnout yang
bermakna antara sebelum dan sesudah terapi RIMA.. Diskusi : Terapi RIMA
direkomendasikan pada mahasiswa keperawatan yang mengambil studi alih
jenjang untuk mengurangi gejala burnout.
Detail Information
Citation
. (2025).PERBEDAAN BURNOUT SEBELUM DAN SESUDAH TERAPI RIMA PADA MAHASISWA ALIH JENJANG S1 KEPERAWATAN KELAS AQUIRA DI STIKES KENDEDES MALANG.(Electronic Thesis or Dissertation). Retrieved from https://localhost/etd