PENGARUH TERAPI GUIDED IMAGERY DAN AROMATERAPY TERHADAP KUALITAS TIDUR PADA PASIEN POST OP APPENDICTOMY ( LAPAROTOMY ) DI RS PRIMA HUSADA SUKOREJO
ABSTRAK
Setiawan, Mochammad Agung. 2025. Pengaruh Guided Imagery dan Aromaterapy
terhadap Kualitas Tidur pada Pasien Post Op Appendictomy (Laparotomy) di
Rumah Sakit Prima Husada Sukorejo. Skripsi. Program Studi S1 Keperawatan.
Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Kendedes Malang. Pembimbing I: Ns. Nurul
Anjarwati, M.Kep., Pembimbing II: Ns. Nadhifah Rahmawati, M. Tr.Kep.
Appendisitis adalah peradangan akibat infeksi pada usus buntu atau umbai
cacing (apendiks). Usus buntu sebenarnya adalah sekum (cecum). Terapi non
farmakologi buat pasien Appendisitis adalah terapi guided imagery dan
aromaterapy. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh terapi guided
imagery dan aromaterapy terhadap kualitas tidur pada pasien post op appendictomy
(laparotomy) di RS Prima Husada Sukorejo. Metode yang digunakan adalah
memakai desain penelitian quasi eksperimen dengan one group pretest-posttest.
Teknik sampling menggunakan purposive sampling dengan jumlah sampel 21
orang. Variabel pada penelitian ini adalah variabel independent kombinasi Guide
Imagery dan Aromaterapi dan variabel dependen adalah penurunan gangguan tidur.
Instrumen pada penelitian ini adalah pengumpulan data dengan wawancara,
pengukuran kualitas tidur, SOP pemberian terapi guided imager dan aromaterapi.
Analisa data pada penelitian ini menggunakan uji statistic Wilcoxon. Hasil
penelitian ini adalah sebelum intervensi kualitas tidur pada pasien post op
Appendicitis (Laparatomi) di skor terakhir 8-14 dan sesudah diberikan intervensi
kualitas tidur pada pasien post op Appendicitis (Laparatomi) di skor terakhir 1-5.
Hasil uji statistik wilcoxone menunjukkan bahwa p=0,000 artinya < 0, 05 memiliki
makna bahwa ada pengaruh terapi guided imagery dan aromaterapy terhadap
kualitas tidur pada pasien post op appendictomy (laparotomy) di RS Prima Husada
Sukorejo. Kesimpulan darah penelitian ini adalah jumlah pasien yang mengalami
gangguan kualitas tidur sebelum intervensi banyak yang kualitas tidur sedang dan
sesudah intervensi gangguan kualitas tidur menjadi kualitas tidur ringan, sehingga
ada pengaruh terapi guided imagery dan aromaterapy terhadap kualitas tidur pada
pasien post op appendictomy (laparotomy) di RS Prima Husada Sukorejo.
Detail Information
Citation
. (2025).PENGARUH TERAPI GUIDED IMAGERY DAN AROMATERAPY TERHADAP KUALITAS TIDUR PADA PASIEN POST OP APPENDICTOMY ( LAPAROTOMY ) DI RS PRIMA HUSADA SUKOREJO.(Electronic Thesis or Dissertation). Retrieved from https://localhost/etd